Banyak orang mengira diet Mayo yang terkenal di Indonesia
memang murni program dari Mayo Clinic, tapi ternyata cara cepat menurunkan berat
badan dari Mayo Clinic ini sudah banyak diadaptasi. Ada yang ditambah
dan ada yang dikurangi. Tentunya ada resiko yang harus kita perhatikan.
Perbedaan mendasar diet Mayo versi asli dengan versi Indonesia
A. Boleh konsumsi garam dan air es
Program diet Mayo dari Mayo Clinic tidak melarang penggunaan
garam dalam makanan. Mereka membatasi asupan garam yang diperbolehkan adalah
2300 mg per hari atau setara dengan 1,5 sendok teh per hari. Garam berperan
penting dalam menjaga kecukupan elektrolit dalam tubuh. Kekurangan garam akan
mengakibatkan tubuh lemas, mudah lelah, otot kejang dan gangguan kerja jantung.
Tanpa garam tubuh kita akan bersifat asam sehingga daya tahan tubuh menjadi
lemah. Jadi menu diet mayo masih mempergunakan garam dengan jumlah sedikit.
Air es menurut Mayo Clinic justru ikut berperan dalam
membakar kalori dalam tubuh. Mengapa diet Mayo versi Indonesia melarang minum
air es ? jawabannya karena di Indonesia kata 'es' biasanya identik dengan minuman yang punya rasa manis seperti es buah, es cendol, es doger. Jadi sebenarnya yang
dihindari adalah gula yang terdapat dalam es.
B. Waktu diet tidak hanya 13 hari
Diet Mayo dari Mayo Clinic merupakan program diet lanjutan
yang terbagi dalam 2 fase yaitu fase ‘Lose it’ dan fase ‘Live it’. Fase Lose it
menekankan pada proses penurunan berat badan dan pembiasaan olahraga atau aktivitas
fisik 30 menit setiap hari. Pada fase ini berat badan akan turun 6 – 8 kg
setiap dua minggu. Penurunan berat badan ini tidak bersifat ekstrim untuk
kategori berat badan orang Amerika yang berkisar 100 – 150 kg, kalau
diprosentase berarti turun sekitar 4 – 6 % dari berat badan semula. Untuk orang
Indonesia prosentase penurunan berat badan menjadi ekstrim karena kisaran sudah
mencapai 10 % bahkan lebih.
Fase Live it difokuskan pada menemukan pola makan yang tepat
yang bisa diterapkan seumur hidup. Pada fase ini berat badan akan turun 0,5 – 1
kg per minggu. Diet dilanjutkan sampai tercapai berat badan yang diinginkan.
C. Makanan mengandung karbohidrat diperbolehkan
Karbohidrat kompleks sangat baik untuk tubuh karena mengandung
serat tinggi dan kadar gula yang rendah. Di Indonesia sumber karbohidrat
kompleks bisa kita dapatkan dari beras merah, beras pecah kulit dan roti
gandum.
D. Melaksanakan 5 kebiasaan baik dan meninggalkan 5 kebiasaan buruk
 |
| Menu Diet Mayo |
Kebiasaan baik yang perlu dilakukan dalam diet Mayo:
1. Sarapan dengan makanan yang sehat
Sarapan akan membuat kadar gula dalam darah normal sehingga
perut akan terasa kenyang dan keinginan ngemil dapat dihindari.
2. Perbanyak makan sayur dan buah
Sayur dan buah mengandung serat tinggi yang akan
memperlancar metabolisme tubuh. Metabolisme yang lancar menghindarkan tubuh
menumpuk lemak yang menyebabkan kegemukan. Buah dan sayur juga memberikan rasa
kenyang meskipun kalorinya sedikit. Porsi sayur dianjurkan lebih banyak dari
buah karena kandungan gula alami sayur lebih rendah daripada buah.
3. Mengonsumsi biji – bijian
Biji- bijian termasuk karbohidrat kompleks dan protein
yang baik untuk tubuh. Orang Amerika mengonsumsi oat dan gandum. Kita sebagai
orang Indonesia punya sumber biji – bijian yang melimpah seperti beras merah,
beras coklat, beras hitam dan sorghum.
4. Konsumsi lemak sehat
Lemak sehat yang yang direkomendasikan Mayo Clinic adalah
minyak zaitun (olive oil)
5. Aktivitas fisik atau olahraga 30 menit setiap hari
Mulailah kebisaan bergerak aktif. Kalau bisa jalan kaki
kenapa harus naik motor, kalau ada tangga kenapa harus milih lift. Sempatkan senam
ringan meskipun pekerjaan mengharuskan Anda duduk lama di depan komputer.
Kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan dalam diet Mayo
1. Makan sambal nonton tv
Makan di depan tv membuat
kita lupa diri, tidak menyadari betapa banyak makanan yang sudah kita masukkan
ke mulut kita.
2. Konsumsi gula
Sumber gula alami dapat kita peroleh dari buah – buahan.
3. Cemilan
Ngemil boleh tapi hanya buah – buahan saja.
4. Konsumsi daging
Makan daging dikurangi dan diganti dengan susu rendah lemak.
5. Makan junk food
Makanan cepat saji mengandung banyak lemak jenuh yang
berpotensi menimbulkan timbunan lemak dan penyakit dalam tubuh
Sudah siap untuk melakukan diet Mayo? Mulailah membangun motivasi dalam diri untuk hidup sehat mulai hari ini.
0 komentar:
Posting Komentar